KOTA TANGSEL-Anggota DPRD Kota Tangsel Rizki Jonis menyampaikan bahwa dewan memberikan alternatif usulan bagi masyarakat melalui aspirasi. Usulan itu, dapat disampaikan ketika jadwal reses dewan sudah berjalan. Untuk tahun 2023 ini belum dijalankan, masih menunggu agenda kapan akan dimulai.
“Usulan pembangunan ada tiga tahapan, melalui Musrenbang, reses dewan dan usulan OPD. Jika usulan melalui Musrenbang tidak diakomodir bisa diusulkan ke reses dewan. Untuk reses tahun 2023 belum dilakukan. Sola batasan usulan di masing-masing kelurahan tidak ada batasan. Sebanyak-banyaknya,” ujarnya saat Musrenbang Kelurahan Pondok Benda Pamulang, Rabu 11 Januari 2023.
Demikian disampaikan perwakilan RW 17 Benda Baru, mengusulkan pembangunan jalan lingkungan. Masuk usulan f2. Pembangunan jalan yang diajukan untuk melanjutkan jalan tahun 2022 yang baru beberapa meter digarap.
“Kami mengusulkan satu kegiatan tapi masuk di f2. Karena ini program pemerintah maka yang terpenting mengusulkan. Soal kapan waktunya terserah. Sebab yang sebelumnya kami mengusulkan delapan tahun baru direalisasikan,” imbuhnya.
Camat Pamulang Mukroni, menyampaikan Musrenbang wadah untuk menyerap aspirasi masyarakat yang dirangkum melalui Ketua RT dan RW setempat. Kelurahan Benda Baru mendapatkan pagu Anggaran Rp 2,5 miliar.
“Dengan anggaran yang sedikit ini harus bisa kita maksimalkan pembangunan wilayah masing masing sesuai harapan masyarakat. Musrenbang saat ini adalah usulan untuk tahun 2024 bukan tahun 2023. Jadi jangan sampai masyarakat menanyakan sudah diajukan namun belum terlaksana,” tegas Mukroni.
Dirinya berharap Musrenbang yang digelar mendapatkan hasil yang baik sesuai harapan bersama. Sehingga anggaran bisa mendapat kepuasan bagi masyarakat.
Lurah Benda Baru, Dody Dores dengan Musrenbang yang dihadiri seluruh perwakilan wilayah untuk menajamkan usulan yang sudah dicatat. Usulan itu tentunya berdasarkan kebutuhan di lingkungan masyarakat. Tentu dari sekian banyak usulan, tidak semua diakomodir, hanya yang prioritas saja. Namun demikian bukan berarti semua usulan tidak prioritas. Tapi aka nada tahapannya.
“Semoga semua usulan dapat diakomodir semua. Namun yang pasti aka nada prioritas satu dan kedua. Untuk f1 akan dimasukan dalam program tahun 2024. Sedangkan f2 untuk tahun berikutnya,” tutupnya. (adv).