Pelaksanaan upacara HUT RI ke 78 tahun 2023 berjalan secara khidmat oleh Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Diharapkan seluruh komponen masyarakat diajak untuk berkontribusi memajukan daerah, berlangsung di Lapangan Cilenggang, Serpong, Kamis (17/8/2023).
Di sisi lain pelaksanaan upacara HUT RI ke-78 berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Seluruh kecamatan melaksanakan upacara serta para pejabat menggunakan baju adat.
Orang nomor satu di Kota Tangerang Selatan, bertindak sebagai Inspektur Upacara yang dihadiri jajaran Forkopimda dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Walikota Tangsel, Benyamin Davnie menyampaikan amanat mengajak seluruh komponen di Kota Tangsel harus aktif, adaptif, kolaboratif dan inovatif. Sesuai dengan peran masing-masing demi kemajuan sebuah daerah. Hal ini akan memberikan kontribusi yang positif dan bermakna bagi Kota Tangsel.
āUntuk menyikapi hal ini, kita semua sebagai komponen yang ada di wilayah harus bersama-sama berperan aktif, adaptif, kolaboratif dan inovatif. Nantinya ini akan memberi kontribusi yang positif dan bermakna bagi kota yang kita cintai,ā pesannya.
Di sisi lain, gema nasionalisme begitu terasa, seluruh komponen masyarakat berperan serta ikut terlibat dalam HUT RI ke 78. Tidak hanya dilaksanakan pada tingkat kota semata, tapi juga tingkat kecamatan turut dilangsungkan yang diikuti oleh tokoh pemuda, masyarakat, ulama dan RT RW serta anak-anak sekolah.
āKami telah mendelegasikan agar kewilayahan menyelenggarakan kegiatan yang sama. Dengan demikian tentunya perayaan kemerdekaan ke 78 jauh lebih meriah,ā tuturnya.
Yang menariknya lagi, seluruh hadirin turut menampilkan beragam baju adat dari Sabang sampai Merauke. Sehingga warna keserasian begitu terasa. Berbeda-beda corak dan model, namun dipadu padankan nampak begitu indah. Itulah makan Bhineka Tunggal Ika.
āPakaian adat ditonjolkan sebagai kekayaan khasanah budaya Indonesia. Kami juga turut mengundang berbagai kelompok masyarakat dari berbagai kultur budaya, seperti Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan, Ikatan Keluarga Minang, Kerukunan Keluarga Gunung Kidul, serta Aceh dan Papua,ā tambah ia. (adv).
BalasTeruskan |