back to top
HARIANRAKYAT.ID Mengucapkan Selamat Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 79 "Nusantara Baru Indonesia Maju
HARIANRAKYAT.ID Mengucapkan Selamat Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 79 "Nusantara Baru Indonesia Maju
BerandaTangerang RayaPeringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Ketua Fahmi Tamami Tangsel Ajak Persaudaraan Umat...

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Ketua Fahmi Tamami Tangsel Ajak Persaudaraan Umat Islam Jangan Terpecah Belah

HARIANRAKYAT.ID, KOTA TANGSEL“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi bekal dalam kehidupan sehari-hari, dengan merawat silaturahmi sesuai dengan sunnah Nabi Besar Muhammad SAW.”

Demikian disampaikan Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Forum Silaturahmi Ta’mir Masjid dan Mushola Indonesia (Fahmi Tamami) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) KH Ahmad Firdaus Haqqi dalam peringatan hari besar Islam Maulid Nabi Muhammad SAW bertajuk “Menjalin Tali Silaturahmi Lebih Erat” di Sekretariat Fahmi Tamami, Jalan dr Setiabudi, Pamulang Barat, Pamulang, tadi malam, Jumat (6/10/2023).

Lanjut ulama asal, Bambu Apus, Pamulang Kota Tangsel itu, Ahlussunnah wal Jama’ah sangat menjunjung tinggi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Mengapa karena kecintaannya kepada Nabi pemberi syafaat kelak di akhirat.

“Fahmi Tamami dalam kesempatan ini mengusung Tema Mempererat Tali Silaturahmi. Apakah tali silaturahmi harus dijaga?. Bukan hanya dijaga tapi dipererat kembali. Sesuai dengan motto Fami Tamami, menjaga ukhuwah Islamiyah, ukhuwah wathaniyah dan menjaga ukhuwah basyariah,” tambah ia di hadapan pengurus Fahmi Tamami serta tokoh masyarakat dan alim ulama. Ia kembali menjelaskan, apa itu ukhuwah.  Secara makna menjalin silaturahmi, persaudaraan sesama umat Islam. Jangan sampai terpecah belah, persatuan dan kesatuan.

Mahalul Qiyam-Jamaah begitu meresapi saat pembacaan Mahalul Qiyam, sebagai bukti kecintaanya kepada Nabi Muhammad SAW merupakan puncak tertingi dalam kehidupan umat manusia di bumi ini.

“Di tahun politik inipun Fahmi Tamami mengimbau kepada umat Islam khususnya Tangsel, untuk selalu menjaga kondusifitas, keamanan dan ketertiban di masyarakat, guna menjalin silaturahmi,” pesan Da’i khamtibmas Kecamatan Pamulang itu.

Tentu tidak lain, bahwa peringatan Maulid merupakan pembekalan melalui Mutiara-mutiara nasehat sunah-sunah Nabi Muhammad SAW yang disampaikan oleh penceramah KH Dedi Mahfudin selaku Kepala Kantor Kemenag Kota Tangsel.

“Kita butuh pencerahan dari guru kita, dan nasihat sebagai kiyai yang bisa menjadi pedonam dalam bergama, berbangsa dan bernegara,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua panitia Tarmizi menyampaikan ucapan rasa syukur atas anugerah Allah SWT atas nikmat sehat, nikmat yang tidak kurang dari satu apapun. Serta Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW atas keluarga dan para pengikutnya.

“Terima kasih kepada KH Dedi Mahfudin dan Kepala Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana. Serta para pengurus MPC Fahmi Tamami dan jajaran dari Polsek Pamulang dan tokoh masyarakat. Ikut bersama-sama dalam memakmurkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW,” ujar kader Golkar yang tengah maju pada Pileg 2024 Banten.

Tausyiah-KH Dedi Mahfudin tengah memberikan nasihat-nasihat mutiara tentang akhlak Rasulullah Shallallahu ‘alahi wasallam.

Babinkamtibmas Pamulang Barat, Polsek Pamulang Aiptu Asep mengatakan hubungan antara kepolisian dengan para ulama diharapkan dapat tetap terjalin. Jika tidak dibantu oleh para guru dan para ustad, wilayah ini belum tentu aman.

“Maka kami berharap kerjasama yang baik. Apalagi sekarang lagi ramai bullying anak sekolah. Bahkan sampai meninggal. Maka kami berharap dukungan dari para alim ulama, untuk menyampaikan imbauan bullying untuk anak-anak,”tuturnya.

Lanjut ia, dalam memperingati Nabi Muhammad SAW harus dilaksanakan dengan senyum. Merayakan hari ulang tahun anak saja tentunya merasakan kebahagiaan. “Intinya kita mengajak setelah selesai memperingati Maulid menjadi orang yang bertakwa,” ajaknya.

Penceramah KH Dedi Mahfudin mengajak agar senantiasa tak pernah lepas dari bacaan Shalawat. Sebab dengan bershalawat dapat menambah kerinduan kepada Nabi Muhammad SAW.

“Pokoknya shalawat, shalawat, shalawat jangan sampai putus. Di manapun, kapan pun. Supaya hati kita terpaut dengan Nabi Muhammad SAW. Yang pada akhirnya kita akan selalu rindu untuk berjumpa dengan Nabi Muhammad SAW,” pesannya. (din).

BalasTeruskan

Tinggalkan Pesan

- Advertisement -spot_img
Komentar Terbaru
Must Read
Related News