TANGSEL-Sedikitnya ada 100 anak yatim mengikuti kemah dalam program Islamic Holiday Camp dengan tajuk “Muliakan dan Bahagiakan Yatim”. Program ini digulirkan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Tangerang Selatan, pada Senin-Selasa (29-30/8), di Lubana Sengkol Outbound, Kecamatan Setu.
Ketua BAZNAS Tangsel Moh Subhan menyampaikan pentingnya perhatian semua pihak untuk peduli dengan anak-anak yatim. “Perhatian kepada anak-anak yatim hendaknya bukan saja di bulan Muharram, melainkan menjadi perhatian kita semua selama mereka memerlukan,” demikian ulasnya.
Sebagaimana kegiatan berkemah yang mengajarkan unsur kemandirian melalui game-game edukatif, banyak materi lain yang disampaikan oleh para narasumber yang sudah berpengalaman. Selain pemateri utama Kak Toyib Effendi motivator sekaligus penulis buku “Mendidik dengan Hati’, dihadirkan juga Kak Nurjaman trainer yang diundang secara khusus dari Bandung serta Kak Muis yang sudah dikenal sebagai pendongeng nasional.
“Kegiatan dilaksanakan selama dua hari satu malam. Diikuti oleh 100 anak-anak yatim binaan BAZNAS Tangsel dari usia SD hingga SMP. Adapun tema yang diusung diambil dari semangat untuk membahagiakan anak-anak yatim sebagaimana yang telah menjadi tradisi pada bulan Muharram,” ujar mantan Ketua KPU Tangsel.
Lebih lanjut dijelaskan penyelenggaraan event ini, BAZNAS Tangsel menggandeng beberapa mitra yang ikut berpartisipasi secara teknis. Meliputi Yayasan Dompet Yatim dan Masjid (YDYM), Askrindo Syariah, BTN Syariah, dan Lubana Sengkol sebagai penyedia tempat pelaksanaannya.
Walikota Tangerang Selatan H. Benyamin Davnie hadir pada saat penutupan kegiatan kemah, menyampaikan apresiasi kepada para pelaksana dan fasilitator kegiatan Islamic Holiday Camp selama dua hari ini. Bahkan dalam sambutannya Walikota sangat mensupport agar kegiatan ini dijadikan sebagai kegiatan periodik yang diharapkan dapat dilaksanakan dengan skala yang lebih luas lagi. Dirinya juga berpesan kepada para peserta agar tidak melupakan kewajiban menuntut ilmu.
“Ada dua tempat ilmu di dalam tubuh kita. Tempat yang pertama adalah di otak kita dan tempat kedua di dalam hati kita. Siapapun yang menginginkan dunia dia harus dengan ilmu. Demikian pula untuk mendapatkan akhirat juga harus dengan ilmu,” ujar Benyamin.
Turut hadir pula pada penutupan kegiatan Pimpinan BAZNAS RI Zainulbahar Noor, Sekretaris Utama BAZNAS RI Ahmad Zayyadi, Asisten Daerah 1 Kota Tangerang Selatan Dadang Raharja, perwakilan dari Kementerian Agama Tangsel, serta beberapa donatur dan sponsor kegiatan Islamic Holiday Camp. (red).
