TANGSEL-Walikota Tangsel, Benyamin Davnie membuka turnamen Sepakbola Tiga Pilar Cup 2022 Kecamatan Ciputat, Senin (25/07) di lapangan depan kecamatan. Turnamen ini diikuti sebanyak 12 kesebelasan dari mulai kelurahan hingga organisasi kepemudaan.
Orang nomor satu di Kota Tangsel menyampaikan jika dirinya menyambut baik adanya turnamen ini. Dengan melibatkan seluruh kelurahan, dan beberapa OPD ikut bermain. Yang perlu diingat bahwa protokol kesehatan menjadi catatan penting agar lonjakan covid dapat ditekan. Oleh sebab itu diharapkan semua penonton serta para pemain dan panitia perlu menyadari tetap menjaga kesehatan dengan prokes.
“Hari ini saya membuka turnamen Tiga Pilar Kecamatan Ciputat. Jadi inisiator camat, danramil dan kapolsek. Diikuti oleh tim dari kelurahan, Dinas Lingkungan Hidup, Polsek, Bapenda dan karang taruna yang bertanding hingga 21 Agustus mendatang. Bahwa kegiatan ini bisa dilaksanakan karena covid di Tangsel sudah reda, level 1. Kemudian transmisi sudah bisa dikendalikan. Saya minta protokol kesehatannya dijaga. Pertandingan ini boleh dijalankan tapi tetap menjaga protokol kesehatan dan dalam bertanding seperti biasanya,” ujar Benyamin.
Turnamen ini juga bagian dari menyambut HUT RI ke-77. Berpesan kepada siapapun yang juara untuk merangkul yang kalah. Semuanya bersaudara. Pertandingan tentu ada yang kalah dan menang. Jadikan pertandingan ajang menjaga silaturahmi dan sportifitas.
“Saya menyambut gembira pertandingan ini kemudian semoga bisa disaksikan oleh masyarakat juga menyemarakan 17 Agustus. Jaga fair play dan siapapun yang memang dia adalah saudara kita,” tambah ia.
Camat Ciputat Bachtiar Priyambodo menyampaikan bahwa tujuan pertandingan ini untuk memeriahkan HUT RI ke-77 dan juga untuk menjalin silaturahmi antara polsek, koramil, kecamatan, kelurahan dan warga. Karena disini kita melibatkan untuk warga ikut bertanding dalam turnamen ini.
“Ada 12 tim. Dibagi menjadi 4 group. Kemudian nanti bagi juara group masuk semi final. Ada juara satu, dua, tiga dan juara bersama. Pemenang dapat hadiah dan uang pembinaan,” paparnya didampingi Sekretaris Kecamatan Mamat.
Ketua Umum Asosiasi Kota (Askot) PSSI Kota Tangsel Erlangga Yudha Nugraha menegaskan dengan dimulainya kesebelasan ini dirinya sangat bergembira. Sebab berbicara sepakbola, bukan hanya dunia olahraga. Tapi berdampak hal positif bagi semua hal seperti dapat menjadi hiburan masyarakat. Serta membangkitkan ekonomi warga yang ada di lingkungan.
“Saya sangat bergembira karena sepakbola bukan berbicara hanya olahraga. Tapi banyak unsur di dalamnya. Salah satunya unsur ekonomi. Pertandingan sepakbola berlangsung, jajanan juga berlangsung, kegembiraan juga berlangsung. Intinya juga saya sangat bergembira karena sudah diizinkan untuk melaksanakan sepakbola setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19,” ujar putra Walikota Tangsel.
Kapolsek Ciputat Timur Kompol Ahmad Yulianto memastikan selama pertandingan berjalan lancar dan aman. Pihaknya juga menerjunkan ada 20 personel setiap pertandingan berlangsung. Tujuanya untuk menjaga kondusifitas. Yang pasti, pertandingan ini dari masyarakat, maka mereka juga akan tetap menjaga kebersamaan.
“Insya Allah situasinya kondusif dari segi pelaksanaan. Karena semua untuk masyarakat. Dari masyarakat Insya Allah aman. Selama kegiatan ada 20 personel kita kerahkan keamanan setiap turnamen. Untuk antisipasi adanya kericuhan,” tegasnya. (red).