HARIANRAKYAT.ID, Jakarta __ UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berhasil mencatatkan prestasi dunia dengan menempati ranking 101-140 internasional pada pemeringkatan QS World University Ranking 2024 di klaster Theology, Divinity, & Religious Studies.
Prestasi ini menempatkan UIN Jakarta sebagai satu-satunya Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang masuk dalam pemeringkatan QS World University Ranking 2024.
Data yang dirilis QS World University Rankings by Subject 2024: Theology, Divinity, & Religious Studies dan diakses Senin (15/4/2024), menyebutkan perolehan ranking 101-140 pada subjek terkait didasarkan pada empat indikator penilaian. Keempatnya yaitu academic reputation (52.9), citations per paper (89.3), employer reputation (48), dan H-index citations (74.7).
Dengan perolehan ranking tersebut, UIN Jakarta kini berdiri sejajar dengan banyak universitas kelas dunia dari berbagai kawasan seperti University of Freiburg Jerman, Cornell University, Goethe-University Frankfurt am Main, Seoul National University, dan Universität Leipzig. Diketahui, berbagai universitas ini memiliki tradisi akademik yang sangat mapan sejak pendiriannya masing-masing.
University of Freiburg Jerman, misalnya, merupakan satu dari 10 universitas terbaik di Jerman sejak dibangun tahun 1457. Begitu juga Goethe-University Frankfurt am Main yang berdiri sejak 1914 dan dikembangkan dengan cita-cita pencerahan Eropa dan perlawanan terhadap rasisme. Pun halnya Cornell University yang mengembangkan tradisi akademiknya sejak berdiri tahun 1865 di Ithaca, New York, AS.
Dari dalam negeri, hanya Universitas Gadjah Mada dan Universitas Indonesia membersamai UIN Jakarta dalam perankingan tersebut di mana masing-masing menempati posisi ke-61 dan 130 dunia. Sedang UIN Jakarta menempati posisi ke-122 sekaligus satu-satunya Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang masuk dalam pemeringkatan.
Sementara untuk peringkat lima terbaik QS World University Rankings 2024 untuk subjek Theology, Divinity, & Religious Studies kali ini secara berurutan ditempati oleh Harvard University, University of Oxford, University of Notre Dame, University of Cambridge, Eberhard Karls Universität Tübingen. Menyusul kelimanya, yaitu KU Leuven, Durham University, University of Chicago, Duke University, dan The University of Edinburgh.
Atas raihan ini, pimpinan dan sivitas akademi UIN Jakarta menyampaikan syukur dan apresiasi tinggi atas kerja keras seluruh elemen sehingga berbagai aspek yang menjadi indikator perankingan terpenuhi.
“Syukur Alhamdulillah pada momentum Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriyah ini, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta masuk ke dalam peringkat QS World University Rankings 2024 pada subjek Theology, Divinity, & Religious Studies,” apresiasi Rektor, Prof Asep Saepudin Jahar.
Apresiasi yang sama disampaikan Rektor Asep Jahar kepada pimpinan di Kementerian Agama RI sehingga UIN Jakarta bisa mewakili kelompok PTKIN dalam perankingan tersebut. “Pencapaian ini juga tidak lepas dari dukungan Kementerian Agama RI sehingga UIN Jakarta bisa mewakili kelompok perguruan tinggi keagamaan Islam di pemeringkatan tersebut,” apresiasinya lagi.
Ketua Tim Gugus Tugas World Class University UIN Jakarta, Prof Maila Dinia Husni Rahiem mengungkapkan, pemeringkatan QS World Ranking pada subjek terkait merupakan kali pertama diikuti UIN Jakarta. “Ini juga menempatkan UIN Jakarta sebagai satu-satunya PTKIN yang masuk dalam sistem pemeringkatan QS Ranking,” sebutnya.
Lebih jauh, Profesor Maila mengungkapkan, pencapaian QS WUR untuk subjek ini merupakan hasil kinerja seluruh fakultas dengan bidang ilmu terkait seperti Fakultas Ushuluddin, Fakultas Dirasat Islamiyah, Fakultas Syariah dan Hukum, dan lainnya. Sebab lebih dari setengah publikasi ilmiah universitas berasal dari kelompok sosial dan kemanusiaan dengan titik tekan seperti teologi Islam, studi agama-agama, dan lainnya.
“Ke depan, diharapkan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta terus menjadi perguruan tinggi unggul kelas dunia pada berbagai bidang ilmu lainnya, seperti ilmu komputer, pendidikan, sains, psikologi, politik, kesehatan, kedokteran dan lainnya,” pungkasnya.
Diketahui, pencapaian ranking sejalan dengan program internasionalisasi UIN Jakarta. Untuk tugas ini, Rektor UIN Jakarta, Prof Asep Saepudin Jahar, membentuk gugus tugas World Class University (WCU) di bawah kordinasi Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof Ahmad Tholabi Kharlie.
Salah satu tugas utama tim ini adalah mampu mendorong peningkatan kualitas dan kinerja kelembagaan akademik UIN Jakarta sehingga setara dengan kampus kelas dunia di mana UIN Jakarta. Salah satunya mendorong UIN Jakarta dapat menempati ranking 127 QS Southeast Asia Ranking, dan 751-800 QS Asia Ranking.
Untuk merealisasikan target tersebut, pimpinan dan sivitas UIN Jakarta terus berkomitmen memperluas kolaborasi internasional dalam penelitian dan pengajaran, termasuk mempromosikan mobilitas akademik. Lainnya berupa penyelenggaraan program dosen tamu inbound dan outbound, termasuk mahasiswa yang belajar di kampus di luar negeri dan sebaliknya. Di saat yang sama, UIN Jakarta terus meningkatkan publikasi internasional dan partisipasi dalam forum ilmiah global. (din).