HARIANRAKYAT.ID, KOTA KEDIRI-Pasca operasi Ketupat Semeru 2024, Kepolisian Sektor Mojoroto Resor Kediri Kota Polda Jawa Timur meningkatkan patroli pasca libur lebaran, Minggu dini hari (21/4/2024).
Kapolsek Mojoroto Kompol Mukhlason fokuskan pada sasaran di daerah rawan tindak kriminalitas, kejahatan jalanan, jalan protokol, wilayah obyek vital dan wisata, kafe, tempat bermain billyard, serta lokasi rawan lainnya.
“Patroli ini tujuannya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat pasca lebaran idul fitri 1445 Hijriah,” ujarnya.
Saat berpatroli di Lebak Tumpang, menjumpai tiga anak laki – laki dan satu perempuan sedang berada di salah satu warung. Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 01.30 WIB dini hari. Empat anak yang teridentifikasi masih duduk di bangku sekolah menengah pertama ini kemudian diperiksa identitasnya, digeledah isi dalam tasnya untuk memastikan tidak adanya narkoba serta barang – barang terlarang lainnya, diberikan pembinaan di tempat, dan diimbau untuk pulang ke rumah masing – masing.
“Saya imbau adik – adik pulang ke rumah masing-masing,” kata Mukhlason.
Tim kemudian menuju ke tempat bilyard, lokasinya masih di lingkungan Kelurahan Pojok. Di lokasi ini petugas dikejutkan dengan temuan bekas – bekas botol minuman keras namun penjaga warung tidak mengaku bahwa warung yang ia jaga itu menjual minuman keras beralkohol. Dia berkilah bahwa dirinya di warung itu hanya bekerja menjaga warung milik seseorang.
“Saya gak jual, botol – botol itu bekas minuman keras para pembeli dan diminum di sini,” tutur penjaga warung.
Kapolsek Mojoroto kemudian memberikan imbauan agar pemilik warung tidak melakukan penjualan minuman keras secara illegal, serta pihak pemilik warung tak mengijinkan siapapun menggelar pesta miras di warung miliknya.
“ Saya imbau agar warung jangan disalah gunakan untuk pesta minum – minuman keras, apalagi menjual miras. Saya harap warung ini benar – benar digunakan sebagaimana fungsinya, dan tak disalahgunakan ke arah yang menyalahi aturan,” kata Mukhlason memberikan imbauan. (lik).