HARIANRAKYAT.ID, KEDIRI -Komando Distrik Militer (Kodim) 0809 Kediri bakal melakukan pendampingan Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) agar program Makan Bergizi Gratis (MBG) berjalan lancar. SPPI yang akan memimpin program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Kediri.
Komandan Kodim Kediri, Letkol Inf. Ragil Jaka Utama, mengungkapkan bahwa sosialisasi ini merupakan langkah awal sebelum program makan bergizi dijalankan pada 13 Januari 2025.
“Hari ini, kegiatan ini adalah undangan dari adik-adik SPPI yang ingin melakukan sosialisasi, bukan dari Kodim. Program ini bertujuan untuk menyediakan makanan bergizi bagi masyarakat di Kediri,” ujar Letkol Jaka, Kamis (9/1/2024).
Menurut Jaka, SPPI sebagai penggerak utama program ini akan melaporkan kesiapan mereka kepada Badan Gizi Nasional sebelum pelaksanaan pada 13 Januari.
“Kami telah berdiskusi dengan adik-adik SPPI mengenai mekanisme pelaksanaan program ini, mulai dari kesiapan dapur, peralatan, hingga distribusinya. Alhamdulillah, semua persiapan berjalan lancar,” jelasnya.
Jaka juga meluruskan opini yang beredar di masyarakat mengenai keterlibatan Kodim dalam program makan bergizi gratis.
“Kami hanya memberikan pendampingan kepada kepala-kepala SPPG, karena mereka adalah sarjana muda yang masih membutuhkan dukungan dalam pengalaman lapangan. Kodim memberikan pendampingan secara sukarela agar program ini dapat berjalan dengan lancar,” tegasnya.
Terkait penggunaan lahan Kodim untuk pembangunan fasilitas dapur, menjelaskan bahwa Kodim hanya menyediakan tempat sebagai bagian dari mekanisme percepatan program tersebut.
“Memang ada lahan milik TNI AD yang digunakan untuk pembangunan dapur atau SPPG, namun Kodim hanya bertindak sebagai tempat untuk pembangunan tersebut. Lokasinya berada di samping Hotel Merdeka dan saat ini masih dalam tahap pembangunan sekitar 10 persen,” ujar Letkol Jaka.
Dengan demikian, Kodim Kediri menegaskan bahwa mereka tidak terlibat langsung dalam pengelolaan atau pendanaan program makan bergizi gratis. Peran Kodim hanya sebagai pendamping dan fasilitator agar program ini berjalan sesuai dengan rencana.
“Sekali lagi, kami tekankan bahwa Kodim hanya memberikan dukungan lahan dan pendampingan secara sukarela. Kami berharap program makan bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah dapat terlaksana dengan baik di wilayah Kediri,” tutup Jaka. (lik).
