TANGSEL-Kajian Lintas Agama (KLA) FKUB Kota Tangsel putaran terkahir membahas aspek Islam. Berlangsung pada Jumat 14 Oktober 2022.
Ketua FKUB Tangsel Fachruddin Zuhri mengatakan bahwa pelaksanaan KLA ini sangat membantu memberikan pencerahan lebih mendalam dan komprehensif.
“Tentang makna empat fase, doktrin atau Iman, ritual atau praktek peribadatan yang bersifat personal. Termasuk ibadah sosial, dan buat dari serangkaian tiga fase tersebut, yakni Akhlak,” ujarnya.

Kir-kan: Dr. H. Masruri MM narasumber, Drs. H. Fachruddin Zuhri M.Si Ketua FKUB, dan Yusnaedi SE Pengatur Acara. (Depan).
Akhlak memiliki berbagai varian sebutan. Akhlak acap juga disebut juga budi pekerti, adab, perilaku, etika, moral, habbit dan attitude. Kesemuanya merupakan cermin paripurnanya iman dan keimanan seseorang.
“Sehingga dipastikan bahwa, baiknya iman seseorang dalam agamanya, maka baik pula akhlaknya,” ujarnya.
Bahwa salahsatu program kegiatan FKUB masa bakti periode 2019-2024 yang dianggap khas, KLA dimaksudkan untuk memberikan pencerahan pemahaman kepada pengurus harian FKUB. Tentang aspek; iman, ritual akidah, ibadah sosial, dan akhlak dari sudut pandang agama Islam, Katholik, Kristen, Hindu, Budha, dan Khonghucu.

“Format penyelenggaraan KLA dasarnya dari kita untuk kita. Pembicaranya pengurus harian FKUB dan peserta juga pengurus harian FKUB dan staf. Tujuan penyelenggaraan KLA, agar pengurus harian FKUB memahami seluk beluk agama di luar agama yang dianutnya. Dengan harapan berharap dari kondisi demikian toleransi beragama benar-benar nyata dan kuat,” tambah ia.
Kajian Lintas Agama putaran terakhir dimoderatori Dr. H. Syamsuddin Dasan. Sedangkan pengatur acara Yusnaedi biasa disapa Abah Yus.
Sementara itu terkait dengan Akhlak menurut narasumber Dr. H. Masruri, memaparkan bahwa Nabi Muhammad Rasulullah SAW diturunkan untuk menyempurnakan akhlak manusia “nas”, dalam arti bersifat universal untuk seluruh manusia.
“Tak terbatas hanya untuk umat Islam. Misi akhlakul karimah mencerminkan Islam sebagai agama rahmatan lil alamin yang berlaku umum untuk seluruh manusia dan alam semesta,” ujarnya. (red).