HARIANRAKYAT.ID-KOTA KEDIRI, Dalam rangka menjaga stabilisasi pasokan pangan dan pengendalian inflasi, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri bersinergi dengan KORPRI Kota Kediri. Melalui gerakan pangan murah di Lapangan Ngronggo, Senin, (18/12/2023).
Kepala DKPP kota Kediri, Moh Ridwan mengatan, jika gerakan pangan murah ini sebagai wujud kepedulian untuk membantu masyarakat Kota Kediri umendapatkan kebutuhan bahan pokok secara mudah dan murah serta berkualitas.
“Kegiatan gerakan pangan murah ini dilakukan selama tiga hari di tiga tempat yang berbeda. Hari ini di Lapangan Ngronggo,” ujarnya.
Gerakan pangan murah menyediakan berbagai komoditas seperti beras SPHP Rp. 52 ribu /5Kg, beras premium Rp. 65.600/5Kg, minyak goreng Rp. 9.000/botol, gula pasir Rp. 14.500/kg, tepung terigu Rp. 8.700/kg, telur ayam Rp. 23.500/kg, ikan lele segar Rp. 20.000/kg, cabai Rp.7.000/ons, dan bawang merah Rp. 27. 000/kg.
“Untuk stok pangan sejak kemarin pantauan kami, sampai Nataru pastikan aman. Kemudian untuk Inflasi kita belum bisa menghitung, tapi kemarin sudah ada rilis dari BPS bahwa inflasi year on year (yoy) lebih dari 3% di Kediri,” tambah ia.
Dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada para mitra yang sudah terlibat atas kegiatan ini. Mereka dari PG Pesantren, Bulog, PT. Subur Mitra Sukses, dari petani pelaku usaha perikanan dan pertanian di Kota Kediri.
“Harapannya kita bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat bahwa pemerintah Kota Kediri ini berusaha maksimal untuk menyediakan stok secara cukup dengan harga yang terjangkau,” tambah ia.
Warga Bence Kota Kediri Sulastri mengaku senang adanya gerakan pangan murah, karena beras yang dijual murah. “Berharap pasar murah seperti ini perlu diadakan lagi mengingat harga menjelang akhir tahun naik,” tutup ia. (lik).