HARIANRAKYAT.ID, KABUPATEN TANGERANG, Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Bambang Noertjahjo, memberi apresiasi atas kerja keras LPTQ Tangsel dan para kafilah.
Lanjut ia yang juga menjabat Sekda Kota Tangsel Bambang Noertjahjo menegaskan meski berada di peringkat kedua, harus tetap semangat. Dan jangan merasa puas. Kedepan dirinya berharap pembinaan terus dilakukan agar memberikan hasil terbaik.
“Terima kasih kepada seluruh kafilah, baik pembina, official, dan para peserta yang begitu kompak. Jangan merasa puas, tapi harus terus melakukan pembinaan,” tandasnya.
Hal yang sama disampaikan Kepala Kantor Kemenag Tangsel, Dedi Mahfudin, juga mengucapkan selamat kepada para pemenang.
“Alhamdulillah, pada MTQ XX Banten ini saya melihat seluruh kafilah begitu kompak. Penampilan para peserta pun sangat bagus, walaupun ternyata tidak menjadi juara satu,” ucapnya.
Prestasi ini, lanjutnya, jangan sampai meninabobokan, tapi harus menjadi penyemangat untuk terus menggali potensi dan melakukan pembinaan lebih baik lagi.
Sementara itu, Koordinator Lapangan (Korlap), Muhammad Siddiq, menuturkan MTQ tahun ini butuh perjuangan dan pengorbanan, baik waktu, tenaga, maupun pikiran. Dirinya berharap para juara yang dihasilkan benar-benar memiliki kompetensi yang bisa bersaing pada MTQ Nasional.
“Kami juga mohon maaf jika terdapat kekurangan dan kesalahan teknis di lapangan, mungkin ada hal yang kurang terantisipasi dengan baik,” tuturnya.
MTQ XX Tingkat Provinsi Banten digelar sejak tanggal 25 Juli 2023 di Kabupaten Tangerang selaku tuan rumah dan menjadi juara umum dengan 275 poin. Disusul Kota Tangsel sebagai Runner-up dengan 240 poin, dan Kabupaten Pandeglang di posisi ketiga dengan poin 208.
Di posisi keempat Kota Tangerang dengan 165 poin. Posisi kelima Kabupaten Serang dengan 141 poin. Posisi keenam Kabupaten Lebak dengan 71 poin. Posisi ketujuh Kota Cilegon dengan 81 poin. Dan terakhir Kota Serang dengan 70 poin. (din).
BalasTeruskan |