KOTA TANGSEL -Pj Gubernur Banten Al Muktabar meminta soal kemiskinan, stunting, gizi buruk dan pengendalian inflasi dapat diselesaikan. Di sampaikan saat Paripurna DPRD HUT Kota Tangsel, pada Sabtu 26 November 2022.
Pj. Gubernur Banten Al Muktabar menyampaikan Tangerang Selatan tumbuh menjadi kota yang mandiri dalam pengelolaan APBD.
“APBD itu salah satu instrumen fiskal daerah. Kalau saya lihat dari komposisi itu, sekitar 51 persen dari pendapatan asli daerah Tangsel. Artinya kemandirian Tangsel sudah semakin baik,” ucapnya.
Apresiasi kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan dengan berbagai program yang bermanfaat untuk masyarakat.
“Mudah-mudahan ujung dari program pemerintah tersebut adalah memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Jadi harus ditingkatkan lagi untuk menuju lebih baik,” kata Al Muktabar.
Maka kolaborasi dan sinergi harus terus dilakukan baik dengan Pemerintah Provinsi Banten maupun daerah-daerah sekitarnya.
“Hal ini dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang masih ada baik soal kemiskinan, stunting, gizi buruk dan pengendalian inflasi,” tegasnya.
Walikota Tangsel Benyamin Davnie menegaskan pembangunan tanpa dukungan warga tidak ada berjalan. Diutarakan saat Rapat Paripurna DPRD HUT Kota Tangsel.
Orang nomor satu di Kota Tangsel itu dengan tegas menyampaikan tanpa ada dukungan dari semua pihak segala program pembangunan tentu tidak akan berhasil. Hal ini berkat kolaborasi dan kerja sama dalam komitmen yang kuat membangun Tangerang Selatan.
“Dan tak lupa kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD atas kerja sama, dan kemitraan yang telah terjalin baik selama ini,” tambahnya. (red).