KOTA TANGSEL, HARIANRAKYAT.ID– Gelombang terakhir Calon Jamaah Haji (Calhaj) Kloter 65 JKG asal Kota Tangsel, dilepas pada Kamis (15/6) sore.
Oleh Analis Kebijakan Muda Kota Tangsel, Fiona Kirana Oktavia, di Masjid Khodimul Ummah Kantor Kemenag Tangsel, membawa 22 jamaah.
Turut hadir pada acara pelepasan, Pelaksana harian (Plh). Kasubbag TU Kemenag Tangsel, Ade Sihabuddin, Plh. Kasi PHU, Abdul Syukur, Ketua Pokjawas, Abdul Rozak, Penyuluh, dan Ketua IPHI Tangsel.
Plh. Kasubbag TU, melaporkan Kloter 65 JKG ini merupakan Kloter terakhir asal Kota Tangsel yang masuk dalam daftar jamaah haji pada porsi tambahan, berjumlah 22 jamaah, terdiri dari 10 laki-laki dan 12 wanita.
Sebelumnya kota Tangsel mendapatkan kuota 997 orang, setelah ada penambahan kuota menjadi 1.031 orang.
“Jamaah tertua pada Kloter 65 JKG ini, laki-laki berusia 63 tahun atas nama Natsir Effendy, dan termuda berusia 43 tahun atas nama Ahmad Yakub.
Sedangkan jemaah wanita tertua berusia 63 tahun atas nama Sri Yanti, dan termuda berusia 40 tahun atas nama Suratmi,” terangnya.
Dijelaskannya, Kloter 65 JKG dijadwalkan masuk asrama haji Pondok Gede pada Kamis, tanggal 15 Juni 2023, pukul 17.00 WIB.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Tangsel yang telah memberikan fasilitas berupa armada bus untuk mengantar jemaah haji ke Embarkasi Asrama Haji Pondok Gede.
“Selama di bus, bapak ibu juga mendapatkan snack dan makan siang. Semua itu disediakan oleh Pemkot Tangsel,” ucapnya.
Ia juga berpesan agar jamaah haji menjaga kesehatan dan banyak sabar, jaga stamina, hemat tenaga, jangan terlalu memaksakan diri dalam melaksanakan ibadah, harus bisa melihat kondisi badan. Tekadkan niat melaksanakan ibadah haji semata-mata karena Allah SWT.
Sementara itu, Analis Kebijakan Muda, Fiona Kirana Oktavia, mewakili Wali Kota Tangsel, mengingatkan jemaah haji Kloter 65 JKG untuk selalu menjaga kesehatan.
“Jaga kesehatan, makan yang teratur, minum vitamin, istirahat yang cukup, agar dapat menjalankan ibadah dengan maksimal. Ikhlas meninggalkan keluarga, jangan menjadi beban pikiran selama di tanah suci,” tandasnya.
Ditambahkannya, jemaah haji Indonesia harus menjadi tamu Allah yang baik, jangan sombong, lepas semua embel-embel jabatan. Di sana semua jemaah sama di mata Allah.
Ia mendoakan semoga jamaah haji Kloter 65 JKG diberi kesehatan, kekurangan, dan kemudahan selama di tanah suci.
“Kami berdoa semoga selama di tanah suci bapak ibu selalu sehat, kuat, dan diberi kemudahan dalam menjalankan ibadah haji, dan kembali ke tanah air menjadi muslim yang lebih baik.
Jangan lupa doakan negara Indonesia, khususnya kota Tangsel, agar menjadi negara dan kota yang tentram, aman, dan terhindar dari bencana,” tuturnya.
Jamaah haji Kloter 65 JKG menginap satu malam di Embarkasi Asrama Haji Pondok Gede, dan keesokan harinya, Jumat (16/6) pukul 17.40 WIB akan terbang menuju bandara King Abdul Aziz di Jeddah.
Jamaah haji Kloter 65 JKG dijadwalkan akan kembali dan tiba di tanah air pada tanggal 28 Juli 2023 pukul 14.35 WIB. (din).