back to top
HARIANRAKYAT.ID Mengucapkan Selamat Hari PAHLAWAN "Teladani Pahlawanmu Cintai Negerimu
HARIANRAKYAT.ID Mengucapkan Selamat memperingati hari PAHLAWAN "Teladani Pahlawanmu Cintai Negerimu
BerandaTangerang RayaKali Pertama Enam Dinas Tangsel Kolaborasi Majukan UMKM, Banjir Peminat Dapat Sertifikat...

Kali Pertama Enam Dinas Tangsel Kolaborasi Majukan UMKM, Banjir Peminat Dapat Sertifikat Gratis

HARIANRAKYAT.ID, KOTA TANGSEL-Kali pertama terjadi, enam dinas lingkungan Pemkot Tangsel kolaborasi dalam satu agenda. Bahkan skalanya cukup besar melibatkan 400 peserta UMKM tersebar di 54 kelurahan mendapatkan sertifikasi.

Enam dinas terdiri dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Dinkop dan UMKM),  Dinas Pariwisata (Dispar), Dinas Sosial (Dinsos) dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB).

Serta Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag), Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu  (DPMPTSP).

Kepala DPMP3AKB Kota Tangsel Cahyadi saat berbincang mengatakan kegiatan ini berjalan atas kerjasama Kementerian Perindustrian dan Perdagangan yang didalamnya terdiri dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) serta selaku pelaksana Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). Kota Tangsel merupakan tuan rumah dengan menghadirkan 400 UMKM.

“Sementara selaku leading sektor di Pemkot Tangsel adalah Indag, Dinkop UMKM dan Dispar. Karena di dalamnya saling terkait, baik penggiat pariwisata, UMKM, serta pemberdayaan perempuan dan IKM,” ujarnya.

Disana diajarkan cara memisahkan uang hasil usaha dan uang hasil kerja. Jika tidak dikelola akan berputar ditempat. Akhirnya tidak akan terhitung berapa profit dan loss.

“Jadi memanage keuangan usaha harus tersendiri. Meski dompetnya sama namun dalam dompet itu memiliki dua bilah yang memiliki makna perlu ada pemisahan,” ia menggambarkan.

Disampaikan dibuka bagi peserta dengan mendaftar secara online. Gelombang pertama 400 peserta, gelombang kedua 400 peserta. Kesempatan ini sangat jarang bagi UMKM sehingga mereka betul-betul memanfaatkan kesempatan langka ini.

Karena sangat besar manfaatnya, bahkan kedepan akses perbankan salah satu syarat selain NIB juga sertifikasi BNSP.

“Jaminan keberlangsungan usaha diperlihatkan karena dia mampu manajemen usahanya. Dibuktikan dengan salah satunya mengikuti sertifikasi ini,” tambah Cahyadi.

Bahkan turut melibatkan Dinsos karena banyak difabel memiliki usaha dan mereka perlu diberikan ruang yang sama.

“Kedepan pola kolaborasi semacam ini akan dikembangkan karena ada keterkaitan satu dengan yang lain dan pastinya menjadi peningkatan kapasita dunia usaha, para pelaku usaha untuk memajukan usahanya. Dimulai dengan membuka pandangan untuk maju, baik yang baru mulai maupun yang sudah jalan,” harapnya.

Dalam pelatihan ini semua komponen dasar diajarkan sampai pada pemasaran. Sebab terkadang produk bagus jika pemasaran tidak bagus maka tidak ada yang melihat. 

“Sebaliknya produk biasa-biasa saja tapi casingnya menarik menjadi nilai tambah sehingga memberikan manfaat lebih,”ia mencontohkan.

Senada juga disampaikan Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Tangsel, Heru Sudarmanto bahwa BNSP memiliki target tahun 2024 yang kemudian dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP).

“Sehingga Pemkot Tangsel langsung menangkap program ini dan bisa melaksanakannya,” cerita Heru.

Jelas ini kesempatan emas, jika menyelenggarakan sendiri anggarannya cukup besar berkisar Rp 2 juta satu peserta.

“Tapi karena ini penyelenggara pusat, maka kami di wilayah hanya mencari peserta,” tambah ia.

Setelah mengikuti pelatihan selama tiga hari Senin-Rabu (15-17/1) mendapat sertifikasi berstandar nasional di mana untuk mendapatkannya cukup sulit. Hari ketiga ini, 400 peserta wajib menjalani tes, diuji para asesor.

“Karena ini soal manajerial, maka tesnya juga seputar itu bukan produknya yang diuji,” tambah ia.

Kendala dialami UMKM selama ini soal sulitnya mengembangkan usaha. Meski bisa jalan tapi untuk mengepakkan sayapnya cukup sulit. Maka disini dididik bagaimana bisa mengelola usaha sendiri. (din).

BalasTeruskanTambahkan reaksi

Tinggalkan Pesan

- Advertisement -spot_img
Komentar Terbaru
Must Read
- Advertisement -
Related News