KOTA TANGSEL-Jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tangsel ke-14, Kecamatan Ciputat Timur menggelar tasyakuran. Berlangsung pada Senin 14 November 2022 malam di halaman kantor kecamatan.
Dihadiri para alim ulama, tokoh masyarakat, para lurah dan jajarannya serta tokoh pemuda dan RT serta RW. Dalam suasana sejuk dan tenang. Malam itu semua bergembira menyambut hari jadi kota tercinta yang usianya menginjak remaja. Guna mengharapkan keberkahan dan keselamatan, diawali dengan dzikir dan tahlil yang diikuti seluruh hadirin.
Dilanjut dengan beberapa penampilan seperti marawis, serta nada-nada religi membuat suasana semakin damai dan sejuk. Sebelum acara dimulai, orang nomor satu di Kota Tangsel, yakni Walikota Benyamin Davnie hadir. Disambut dengan suka cita oleh para tamu yang ada di lokasi.
Dalam kesempatan itu, Camat Ciputat Timur Hamdani HS menyampaikan tasyakuran dalam rangka HUT ke -14 Kota Tangsel menjadi momentum yang sangat bahagia. Di mana kota yang sama-sama cintai ini, bertambah usianya. Artinya, semakin hari harus semakin baik. Oleh sebab itu, sangat diharapkan seluruh komponen baik itu tokoh agama, tokoh masyarakat se Ciputat Timur untuk saling membantu dalam pembangunan wilayah. Kolaborasi antar pemerintah, masyarakat dan semua unsur harus terjalin dengan baik. Supaya arah pembangunan tepat sasaran dan sesuai dengan program Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
“Bantu dan arahkan kami. Karena keterbatasan kami dalam menjalankan tugas dari pimpinan. Semoga tokoh masyarakat dan para alim ulama dapat membantu program yang ada di Kecamatan Ciputat Timur,” ucapnya di hadapan para undangan Tasyakuran tadi malam.
Lanjut ia, tak ada kata yang selain mengajak kepada masyarakat Ciputat Timur untuk sama-sama membangun wilayah. Gunakan semampunya, dalam bidang apa saja yang terpenting dapat berkontribusi dalam pembangunan di wilayah Ciputat Timur Kota Tangsel. Sehingga semua pelayanan dapat berjalan maksimal, baik pelayanan kesehatan, infrastruktur, Pendidikan dan pertumbuhan ekonomi berjalan dan berkembang pesat.“Mudah-mudahan kedepan dapat terus berkolaborasi semua komponen,” tegasnya.
Disela kegiatan, Tasyakuran turut memberikan santunan kepada yatim dan dhuafa, di enam kelurahan se Kecamatan Ciputat Timur. Yang mana satu kelurahan terdapat 35 sehingga totalnya sekitar 210 yatim dan dhuafa. Sementara untuk dana yang disalurkan berasal dari Dinas Sosial Kota Tangsel. Dalam kesempatan ini juga, turut hadir Kepala Dinsos Kota Tangsel Apendi serta Sekretaris Dinsos Heli Slamet, dan Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Tangsel, Mursinah. Ketua MUI Kecamatan Ciputat Timur, Rozak Sastra, Kasi Kesos Kecamatan Ciputat TImur, Murdiantoro.
“Dengan syukuran turut berbagai dengan masyarakat. Agar mereka merasakan, meski dengan semampu yang diberikan. Tapi Insya Allah dengan perhatian seperti ini masyarakat merasa terbantu,” beber mantan Camat Setu.
Walikota Tangsel Benyamin Davnie terlihat sangat berbunga-bunga, lantaran semua kecamatan mengadakan berbagai rangkain kegiatan jelang HUT Kota Tangsel yang ke-14. Ini membuktikan bahwa masyarakat sangat mencintai terhadap kota yang ditempatinya. Kota yang menjadi kebanggaan bersama. Kendati usianya baru remaja. Namun geliat pembangunan dan berbagai sektor dapat menyamai dengan wilayah yang usianya mencapai ratusan tahun.
“Alhamdulillah kita bisa hadir di malam tasyakuran HUT Kota Tangsel ke-14. Mudah-mudahan kehadiran kita selalu mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Melalui tema perayaan tahun 2022 berdaya, sehat dan bangkit, jadikan pelajaran dua tahun pandemi adalah hal yang paling berharga,” ucap Benyamin.
Bahwa selama dua tahun dihantam badai pandemi, semua lumpuh, pemerintah juga lumpuh dengan segala pembatasan, bukan hanya soal aktivitas sosial, termasuk urusan ibadah pemerintah masuk ke ranah itu. Ini baru terjadi sepanjang sejarah. Maka dua tahun ketertinggalan ini, akan dikejar agar bisa kembali normal.
“Kami ingin mendorong kembalinya kota perdagangan dan jasa. Makanya beberapa dinas melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat termasuk kecamatan dan kelurahan gencar mengadakan pemberdayaan masyarakat. Termasuk salah satunya saat ini mengadakan bazar murah. Termasuk dilatih penjualan melalui ekonomi digital. Kedepan silahkan pilih saja yang ingin dilatihkan dalam berdaya. Kesehatan jelas utama. Ini pembelajaran berharga kita,” jelas Benyamin.
Sambungnya dalam membangun pemerintahan harus kolaborasi. Tidak hanya pemerintah saja. Tokoh masyarakat, tokoh ulama. Dari sisi pembangunan terkoreksi 8 bulan dari masa 5 tahun sejak dirinya dilantik menjadi Walikota Tangsel. “Maka waktu yang mepet ini akan kami gunakan sebaik mungkin untuk membangun semua sendi yang dibutuhkan masyarakat. Tentu harus kolaborasi. Kedepan ekonomi harus naik, angka kehidupan naik. SDM ilmu, SDM prasarana, SDM kesehatan, SDM cendekiawan dan lain sebagainya. Semua harus pulih dan berkembang dengan baik,” tegasnya. (red).
 | BalasTeruskan |
